Situs ini terdedikasi untuk menelusuri Buddha Dhamma (Buddhisme) atau “hukum alam” yang ditemukan oleh Buddha 2500 tahun yang lalu. Walaupun saya seorang Buddhis dari lahir, saya tidak pernah mencari tahu mengapa saya seorang Buddhis. Ketika saya pensiun beberapa tahun yang lalu, saya awalnya membaca buku dalam berbagai topik, termasuk ilmiah, filosofi, dan agama.
- Saat saya mulai mengumpulkan pesan mendalam Buddha, saya sadar bahwa saya tidak begitu tahu “agama” saya sendiri, dan ajaran tersebut telah “terkontaminasi” melalui panjangnya sejarah. Dalam beberapa tahun ini, saya telah bekerja eksklusif untuk menemukan esensi dari pesan Buddha. Ini adalah hasil dari usaha tersebut, yang ingin saya bagikan kepada dunia.
- Kamu bisa baca tentang diri saya di “About”
Sepertinya ada tiga tipe orang yang menjadi tertarik dengan “Buddhisme”:
- Yang telah melalui banyak kesusahan melihat adanya penderitaan “di dunia ini”, dan mencari solusi.
- Yang telah menjadi tua dan mulai melihat walaupun sudah bersusah payah, muncul tanda-tanda kalau apapun yang telah didapatkan selama ini tertutup oleh kemungkinan masalah yang menunggu di masa depan (penuaan, berbagai penyakit, tidak mendapatkan kepuasan dari hal-hal yang memuaskan sebelumnya, dll).
- Yang termotivasi secara intelektual. Mereka telah terekspos kepada syair Dhammapada atau ucapan lainnya dari Buddha yang memberikan mereka intipan untuk melihat dunia lebih luas.
Dan beberapa lainnya yang telah ke retret meditasi dan sadar bahwa ada pilihan kedua dibandingkan mencari kekayaan materi dan menikmati kenikmatan indrawi. Terutama untuk orang-orang di kategori 1 dan 2, hal itu menjadi jelas kalau menikmati kenikmatan indrawi tidak bertahan lama. Di lain sisi, rasa sejahtera yang didapatkan melalui meditasi memliki ketahanan, dan tidak turun seiring berjalannya usia.
- Saya percaya untuk orang di kategori manapun bahwa mereka pertama-tama harus mengeri apa pesan Buddha. Mereka yang termotivasi secara intelektual bisa mendapatkan gambaran lebih lengkap, dan menghasilkan kepuasan intelektual lebih baik. Untuk yang di kategori 1 dan 2 akan mendapatkan pandangan lebih baik bagaimana untuk memusatkan usaha mereka dengan pemahaman tentang mengapa fokus dengan menyucikan pikiran mereka akan lebih menguntungkan.
- Bagi yang masih awam dengan Buddha Dhamma atau hanya ingin melihat esensi fundamentalnya, silakan lihat “Esensi Buddhisme”.
Saya percaya kalau semua orang bisa mendapatkan manfaat dalam berbagai cara dengan pertama-tama mendapatkan ringkasan lengkap Buddha Dhamma, yaitu tentang “dunia” yang lebih luas dan kompleks daripada yang kita rasakan dengan indera kita. Pikiran adalah pelopor dari segalanya di dunia: “Manōpubbangamā Dhammā“.
Situs utama Pure Dhamma dimulai pada awal Januari 2014. Akan membutuhkan beberapa bulan hanya untuk menerbitkan “materi esensinya”. Saya masih memikirkan bagaimana cara terbaik menghadirkan materinya, jadi kemungkinan tampilan ini bisa berubah.
- Walaupun saya banyak membahas “aspek ilmiah” (terutama di bagian Dhamma dan Ilmiah) untuk menggambarkan bahwa Buddha Dhamma adalah pandangan dunia terlengkap yang telah bertahan dari segala penelitian selama 2500 tahun, tujuan utama saya adalah menyampaikan keuntungan dari latihan langsung.
Saya telah mengalami semua yang didiskusikan di sini, dan alasan saya memulai situs ini adalah untuk berbagi pengalaman tersebut dengan semua orang yang tertarik. Bagian “latihan” akan muncul saat saya menaruh ide dasarnya. Untuk melatih sesuatu, dia harus tahu apa yang harus dilatih.
- Buddha Dhamma BUKAN sebuah agama yang harus diikuti dengan mengikuti ritual atau bahkan mengikuti aturan secara buta. Ajaran ini menjelaskan hukum alam yang perlu “ditangkap” dan “dihidupi”. Dhamma artinya “untuk memikul”, untuk memikul sesuatu, hal tersebut harus ditangkap (dimengerti); lalu akan menjadi jelas MENGAPA hidup seseorang harus dijalani dalam jalur tertentu.
- Ini bukanlah sebuah blog, tapi Content Management System. Materi di sini bukan milikku, tapi milik Buddha. Yang saya lakukan adalah menjaga informasi seakurat dengan seluruh kemampuan saya. Saya akan membuat perubahan dalam format dan isi untuk merevisi sesuai kebutuhan atau menampilkannya lebih baik. Jadi, tolong pastikan sesekali kembali dan baca “topik lama”.
- Lalu, seseorang harus benar-benar merenungkan ide yang disampaikan di sini; hanya membacanya sekilas tidak akan membawa banyak keuntungan.
Aspek lain yang saya coba tekankan adalah KONSISTENSI Buddha Dhamma. Kamu bisa melihat tautan dari setiap area ke banyak area lainnya. Sang Buddha dipanggil “Bhagavath” karena dia telah menganalisa hal yang sama dalam berbagai macam cara; DAN mereka semua konsisten secara internal maupun dengan aksioma utamanya seperti 31 alam kehidupan, konsep kamma, dan kelahiran kembali.
- Dengan berkembangnya sains, tepatnya dalam beberapa ratus tahun yang lalu, konsisten dengan sains menjadi semakin jelas juga; tapi sains belum menangkap pentingnya pikiran (terhadap materi). Dalam beberapa tulisan saya membuat prediksi tentang apa yang akan ditemukan oleh sains di masa depan.
Buddha berkata, “Sabba dänan Dhamma dänan jinäti“, atau “Dana Dhamma melebihi semua dana lainnya.” Mohon beri tahu yang lain tentang situs ini jika kamu mendapatkan sesuatu darinya.
- Namun, kita hanya perlu memberi tahu yang lain. Manusia telah cukup menderita dari mereka yang memaksakan pandangan mereka ke orang lain. Seperti yang Buddha katakan, “Datang dan lihatlah sendiri!”
Buddha juga mengatakan, “Sabba rathin Dhamma rathin jinäti“, atau “Rasa Dhamma melebihi rasa kenikmatan lainnya.” Saya harap kamu bisa memiliki kesabaran untuk melihat-lihat situs ini untuk cukup belajar Dhamma murni untuk mulai menikmati rasanya.